Manfaat Dongeng untuk Anak

Jika selama ini Anda menganggap dongeng bukan hal yang penting untuk anak, sebaiknya Anda rubah persepsi tersebut. Karena ternyata aktifitas yang biasanya dilakukan menjelang tidur ini banyak sekali manfaatnya bagi anak.

Mendongeng atau Storytelling ini merupakan media komunikasi yang efektif dalam membentuk karakteristik anak. Karena dongeng menjadi alternatif lain untuk memberikan nasihat kepada anak sehingga anak mau mendengarkan dan menurut apa yang dikatakan orang tua, guru maupun teman. Dengan demikian Anda bisa mengembangkan emosi pada anak, meningkatkan keterampilan bicara pada anak, memperkenalkan nilai-nilai moral, mengembangkan kemampuan  berbahasa anak, meningkatkan minat baca, mengembangkan imajinasi pada anak, mengembangkan keterampilan berfikir,  mengembangkan kreativitas dan mengembangkan ide-ide baru, dan dapat mempererat ikatan emosi antara anak dengan orang tua.
Melalui dongeng anak juga akan terlatih pendengaran dan kepakaannya mengenai situasi sosial di sekitarnya. Selain itu mereka akan belajar berempati terhadap lingkungan sekitar dengan cerita dongeng yang isinya mendidik dan mengandung nilai-nilai positif dalam kehidupan.
Cerita atau yang terkandung dalam dongeng bisa disampaikan secara sederhana dan mengandung pesan moral yang baik. Dongeng tersebut dibagi dalam beberapa jenis yaitu:
  1. Fabel, yaitu dongeng yang berisi tentang dunia binatang. Dongeng ini yang paling disenangai oleh Si Kecil karena daya ketertarikan anak-anak terhadap binatang masih sangat tinggi. Contohnya Dongeng Kancil dengan Buaya.
  2. Legenda, yaitu dongeng yang berhubungan dengan keajaiban alam, biasanya berisi tentang kejadian suatu tempat. Contohnya adalah dongeng terjadinya Danau Toba, terjadinya gunung Tangkuban Perahu.
  3. Mite, yaitu dongeng tentang dewa-dewa dan makhluk halus. Isi ceritanya tentang kepercayaan animisme. Contohnya adalah Dongeng Nyi Roro Kidul.
  4. Sage, yaitu dongeng yang banyak mengandung unsur sejarah. Karena diceritakan dari mulut ke mulut, lama kelamaan terdapat tambahan cerita yang bersifat khayal. Contohnya adalah Dongeng Jaka Tingkir
  5. Parabel, yaitu dongeng yang banyak mengandung nilai-nilai pendidikan atau cerita pendek dan sederhana yang mengandung ibarat atau hikmah sebagai pedoman hidup. Contohnya adalah dongeng Si Malin Kundang.
Dan ternyata mendongeng pada anak tidak harus selalu menjelang tidur. Anda sebenarnya bisa melakukannya kapan dan dimana saja. Karena pada dasarnya dongeng bisa membuat nyaman, tenang, juga untuk membantu anak dalam berimajinasi. Dengan mendengarkan dongeng, anak tidak akan merasa dinasehati oleh orang tua maupun guru.
Karena mendongeng bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja, maka mendongeng pun bisa merubah perilaku anak antara lain bisa menghilangkan kebiasaan bermain game, dan mengurangi anak untuk nonton tv.

0 Response to "Manfaat Dongeng untuk Anak"